Cara Mengatasi HP Xiaomi yang Stuck di Fastboot Mode
Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah “fastboot mode” pada perangkat Android. Mode ini memungkinkan pengguna untuk melakukan pembaruan firmware, menghapus data, dan melakukan perintah lainnya melalui komputer. Namun, masalah bisa terjadi ketika ponsel Xiaomi Anda terjebak di fastboot mode dan tidak bisa keluar dari mode tersebut. Jangan khawatir, dalam artikel ini, saya akan memberi tahu Anda cara mengatasi masalah tersebut.
Apa itu Fastboot Mode?
Sebelum membahas cara mengatasi masalah fastboot mode pada HP Xiaomi, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu fastboot mode. Fastboot mode adalah mode pemulihan di Android yang memungkinkan Anda untuk melakukan tindakan pemulihan melalui komputer Anda. Anda dapat menggunakan perintah fastboot di komputer untuk melakukan perintah seperti mem-flash firmware, menghapus data, dan banyak lagi. Mode ini sangat berguna bagi pengguna yang ingin melakukan pembaruan firmware pada perangkat mereka.
Mengatasi Masalah Fastboot Mode pada HP Xiaomi
Ketika HP Xiaomi Anda terjebak di fastboot mode, itu bisa menjadi masalah yang menjengkelkan. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu Anda keluar dari fastboot mode pada HP Xiaomi.
1. Hentikan Fastboot Mode dengan Tombol Power
Cara pertama yang dapat Anda coba adalah dengan mematikan fastboot mode dengan tombol power. Caranya cukup mudah, cukup tahan tombol power pada HP Xiaomi Anda selama beberapa detik sampai ponsel mati. Setelah itu, hidupkan kembali ponsel Anda dan periksa apakah fastboot mode sudah tidak muncul lagi.
2. Keluar dari Fastboot Mode dengan Tombol Kombinasi
Jika metode pertama tidak berhasil, maka Anda dapat mencoba keluar dari fastboot mode dengan tombol kombinasi. Caranya cukup mudah, tekan tombol power dan tombol volume bawah pada HP Xiaomi Anda secara bersamaan selama beberapa detik sampai ponsel mati. Setelah itu, hidupkan kembali ponsel Anda dan periksa apakah fastboot mode sudah tidak muncul lagi.
3. Matikan HP Xiaomi secara paksa
Cara pertama yang dapat kamu lakukan adalah mematikan HP Xiaomi secara paksa dengan menekan tombol power selama 10 hingga 20 detik sampai HP mati. Kemudian, nyalakan HP lagi dengan menekan tombol power secara normal.
4. Lepaskan baterai dan pasang kembali
Cara kedua adalah dengan membuka casing belakang HP Xiaomi dan melepas baterai. Kemudian, pasang kembali baterai dan casing belakang HP Xiaomi. Setelah itu, nyalakan HP seperti biasa.
5. Lakukan Factory Reset melalui Recovery Mode
Cara ketiga adalah dengan melakukan Factory Reset melalui Recovery Mode. Caranya adalah sebagai berikut:
- Matikan HP Xiaomi terlebih dahulu.
- Tekan dan tahan tombol volume up dan tombol power secara bersamaan hingga masuk ke Fastboot Mode.
- Tekan tombol volume down hingga menu “Recovery Mode” muncul. Setelah itu, tekan tombol power untuk memilih menu tersebut.
- Setelah masuk ke Recovery Mode, pilih opsi “Wipe Data/Factory Reset” dengan menekan tombol volume down untuk menavigasi dan tombol power untuk memilih.
- Setelah itu, pilih opsi “Yes – Delete All User Data” dan tunggu proses Factory Reset selesai.
- Setelah selesai, pilih opsi “Reboot System Now” untuk memulai ulang HP Xiaomi.
6. Flash ulang firmware menggunakan Mi Flash Tool
Jika tiga cara di atas tidak berhasil, kamu dapat mencoba untuk flash ulang firmware menggunakan Mi Flash Tool. Namun, cara ini memerlukan sedikit pengetahuan teknis dan risiko yang lebih tinggi, sehingga disarankan untuk melakukan backup data terlebih dahulu sebelum mencoba cara ini. Caranya adalah sebagai berikut:
- Unduh firmware Xiaomi yang sesuai dengan tipe HP kamu.
- Instal Mi Flash Tool di komputer kamu.
- Matikan HP Xiaomi dan tekan tombol volume bawah dan tombol power secara bersamaan hingga masuk ke Fastboot Mode.
- Sambungkan HP Xiaomi ke komputer menggunakan kabel USB.
- Buka Mi Flash Tool dan pilih firmware Xiaomi yang sudah kamu unduh sebelumnya.
- Pilih opsi “Flash All” dan klik “Flash” untuk memulai proses flash ulang firmware.
- Tunggu proses flash ulang firmware selesai dan jangan cabut kabel USB sampai proses selesai.
- Setelah selesai, nyalakan HP Xiaomi dan tunggu beberapa saat hingga HP berjalan dengan normal.
7. Gunakan Perintah Fastboot di Komputer
Setelah menginstal driver USB dan menjalankan perintah ADB, langkah selanjutnya adalah menggunakan perintah fastboot pada komputer. Fastboot adalah protokol pemrograman untuk perangkat Android yang memungkinkan Anda untuk mem-flash sistem file, kernel, dan partisi lain pada perangkat Anda.
Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan perintah fastboot di komputer:
- Hubungkan perangkat Xiaomi Anda ke komputer melalui kabel USB.
- Pastikan perangkat Anda dalam mode fastboot dengan cara yang telah dijelaskan di atas.
- Buka jendela perintah di komputer Anda dan navigasikan ke folder platform-tools dalam direktori instalasi ADB.
- Ketik “fastboot devices” pada jendela perintah dan tekan enter. Jika perangkat Anda terdeteksi, akan muncul nomor seri perangkat pada layar.
- Untuk mem-flash file pada perangkat Anda, unduh firmware ROM terbaru dari situs web Xiaomi. Ekstrak file tersebut ke folder yang mudah diakses di komputer Anda.
- Masukkan perintah “fastboot flash [partisi] [nama file].img” pada jendela perintah, di mana [partisi] adalah bagian dari perangkat yang ingin Anda flash dan [nama file] adalah nama file firmware ROM yang telah Anda ekstrak.
- Tunggu hingga proses flash selesai. Setelah selesai, ketik “fastboot reboot” pada jendela perintah untuk me-restart perangkat Anda.
Perlu diingat bahwa penggunaan perintah fastboot harus dilakukan dengan hati-hati, karena melakukan kesalahan saat mem-flash file dapat menyebabkan kerusakan permanen pada perangkat Anda. Oleh karena itu, pastikan Anda telah memahami langkah-langkah yang dijelaskan dengan baik sebelum mencoba menggunakan perintah fastboot.
FAQ
- Apa yang menyebabkan perangkat Xiaomi stuck di fastboot mode? Jawaban: Ada beberapa alasan yang dapat menyebabkan perangkat Xiaomi Anda masuk ke mode fastboot, seperti kesalahan sistem, masalah pembaruan perangkat lunak, atau kerusakan perangkat keras.
- Bagaimana cara keluar dari fastboot mode pada perangkat Xiaomi? Jawaban: Ada beberapa cara untuk keluar dari mode fastboot pada perangkat Xiaomi, seperti me-restart perangkat, melakukan reset pabrik, atau mem-flash firmware ROM terbaru.
- Apakah mem-flash firmware ROM akan menghapus semua data pada perangkat Xiaomi? Jawaban: Ya, mem-flash firmware ROM akan menghapus semua data pada perangkat Xiaomi. Oleh karena itu, pastikan Anda telah melakukan cadangan data penting Anda sebelum mencoba untuk mem-flash firmware ROM.
- Apa itu perintah fastboot dan bagaimana cara menggunakannya? Jawaban: Fastboot adalah protokol pemrograman untuk perangkat Android yang memungkinkan Anda untuk mem-flash sistem file, kernel, dan partisi lain pada perangkat Xiaomi Anda. Cara menggunakannya adalah dengan menghubungkan perangkat Xiaomi Anda ke komputer, membuka jendela perintah, dan memasukkan perintah fastboot yang sesuai.
- Apakah mem-flash firmware ROM akan menghilangkan garansi pada perangkat Xiaomi? Jawaban: Mem-flash firmware ROM dapat menghilangkan garansi pada perangkat Xiaomi. Oleh karena itu, pastikan Anda telah memahami konsekuensi dari mem-flash firmware ROM sebelum mencobanya.